MAKASSAR24, MAKASSAR – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pemuda Tani Indonesia diwakili Sekretaris Jenderal (Sekjend) R.S. SUROYO Jr. resmi melantik Ketua dan Pengurus DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pelantkan ini turut dihadiri PJ. Gubernur Sulsel, Prof. Zudan Arif Fakhrulloh, S.H., M.H dan Ketua Dprd Sulsel, drg. A. Rachmatika Dewi, Ketua Fraksi Gerindra Sulsel, Fadel Muhammad Tauphan Ansar, dan beberapa Anggota DPRD Provinsi Sulsel serta jajaran Forkopimda yang Digelar di Ballroom Hotel Khas, Kamis (14/11/2024).
Dalam Pelantikan ini pengacara muda Makassar, Fadli M Dg. Leo, juga resmi Dilantik sebagai Ketua Bidang Hukum & Advokasi, Pemuda Tani Indonesia Prov. Suslel periode 2024-2029. Ditandai dengan penyerahan pataka DPD Pemuda Tani Indonesia yang diserahkan langsung oleh Sekjend DPP Pemuda Tani Indonesia kepada Ketua DPD Pemuda Tani Indonesia Sulsel terpilih.
Diketahui, Pengacara Muda Makassar Sapaan Akrab Daeng Leo merupakan sosok anak muda Sombere’ (Mudah Bergaul) Low Profile dan bersemangat, lahir dan dibesarkan di Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar. Dengan Latar belakang keluarga yang sederhana.
Daeng Leo, menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya dikepengurusan Pemuda Tani Indonesia Prov. Sulsel.
“Saya merasa senang bisa bergabung di Pemuda Tani Indoesia, berharap dapat mewujudkan harapan kader dan para petani di seluruh wilayah Sulsel,” ujar Daeng Leo
Pihaknya menuturkan, bahwa Advokasi merupakan praktik perjuangan sistematis untuk mendorong keadilan sosial serta dapat mengawal dan melindungi masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP Pemuda Tani Indonesia, R.S. Suroyo, JS., dalam sambutannya menyampaikan bawah organisasi ini berfokus pada gerakan re-generasi petani untuk menjadi wirausahawan pertanian (Agropreneur).
“Kami mengajak para anak-anak muda di Sulawesei Selatan untuk Cinta terhadap Pertanian. Kedua, jika sudah cinta terhadap Pertanian, kita dorong untuk memiliki Usaha di bidang Pertanian, Kelautan, dan Peternakan. Kemudian ketiga, jika sudah cinta terhadap Pertanian, dan jika sudah memiliki Usaha Pertanian, selanjutnya bagaimana caranya agar usaha Pertaniannya bisa berkembang,” tutup Sekjend DPP Pemuda Tani Indonesia, R.S. Suroyo, JS. (*)